Bersama Issac, juga tampak Perdana Menteri Naftali Bennett, yang mendesak pentingnya suntikan booster dalam memerangi pandemi Covid-19. Dia berjanji bahwa Israel akan membagikan semua informasi yang diperolehnya dari peluncuran inokulasi publik.
Pemerintah AS mengharapkan untuk memberikan 100 juta suntikan booster secara gratis di sekitar 80.000 lokasi di seluruh negeri.
Kasus-kasus baru di Israel telah melonjak sejak kemunculan Delta. Karena itu Bennett berupaya menghindari penguncian nasional yang berdampak besar pada sektor ekonomi, dengan cara memberikan dosis ketiga.
Komentar tersebut mengikuti pernyataan serupa dari European Medicines Agency bulan lalu bahwa diperlukan lebih banyak data tentang durasi perlindungan setelah inokulasi penuh untuk merekomendasikan penggunaan suntikan booster.
FDA sedang mempertimbangkan suntikan booster vaksin Pfizer-BioNTech, tetapi sejauh ini hanya diperbolehkan bagi orang dengan sistem kekebalan yang lemah untuk menerima dosis ketiga dari suntikan Modern atau Pfizer.
Pfizer-BioNTech telah menyerahkan data yang diperlukan tentang suntikan booster ke Food and Drug Administration (FDA), Moderna belum menyelesaikan prosesnya.
Biden, yang berusia 78 tahun mengatakan istrinya Jill juga akan segera mendapatkan suntikan booster.
Dalam data yang diterbitkan Kamis malam, Kementerian Kesehatan melaporkan sembilan kasus miokarditis dalam empat kelompok usia yang terdiri lebih dari 1,5 juta orang yang telah menerima suntikan booster.
Pihak berwenang sebelumnya mengatakan suntikan booster tidak wajib tetapi sangat dianjurkan bagi mereka yang berada dalam kelompok rentan dan berisiko tinggi.